Goethe-Institut Kunjungi Poltekkes Kemenkes Maluku, Perkuat Program Kelas Bahasa Jerman

  • Admin Website
  • Disukai 0
  • Dibaca 2 Kali
Direktur bersama Rombongan Goethe Institute

Poltekkes Kemenkes Maluku menerima kunjungan resmi dari Goethe-Institut yang diwakili oleh Mr. Axcel, Ms. Clara, dan Ibu Sandra, pada Senin (15/12). Kunjungan ini bertujuan untuk bertemu langsung dengan mahasiswa Kelas Bahasa Jerman, melaksanakan Tes Bahasa Jerman level A1, serta melakukan evaluasi terhadap pengajar Bahasa Jerman perwakilan Goethe-Institut di Poltekkes Kemenkes Maluku.

Kegiatan yang dijadwalkan berlangsung selama dua hari ini diawali dengan pertemuan di Aula Gedung Christina Martha Tiahahu. Pertemuan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban. Direktur Poltekkes Kemenkes Maluku, Dr. Betty Anthoineta Sahertian, S.Pd., M.Kes., secara resmi menyambut tim Goethe-Institut dengan mengalungkan syal tenun Tanimbar sebagai simbol penyambutan, penerimaan, dan cinta.

Sebagai bentuk balasan atas sambutan tersebut, Ms. Clara mewakili Goethe-Institut menyerahkan cendera mata berupa buku serta beberapa hadiah kecil lainnya. Prosesi pertukaran cendera mata ini kemudian diakhiri dengan sesi foto bersama.

Dalam sambutannya, Direktur Poltekkes Kemenkes Maluku menyampaikan rasa bahagia dan apresiasi atas kunjungan Goethe-Institut. Ia berharap kerja sama ini dapat memberikan dampak positif terhadap pengembangan serta peningkatan kualitas Program Kelas Bahasa Jerman di lingkungan Poltekkes Kemenkes Maluku.

Menanggapi hal tersebut, perwakilan Goethe-Institut menyampaikan komitmennya untuk terus mengupayakan agar standar pembelajaran Bahasa Jerman di Poltekkes Kemenkes Maluku setara dengan Poltekkes lain di Indonesia bagian barat, seperti Poltekkes Kemenkes Bandung dan Poltekkes Kemenkes Jakarta III.

Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan sesi diskusi akademik yang dipandu oleh Wakil Direktur I Bidang Akademik, Dr. Saidah Rauf, S.Kep., M.Sc. Diskusi berlangsung interaktif dengan melibatkan para dosen pengajar Program Kelas Internasional. Beberapa isu strategis yang dibahas meliputi strategi mengimbangi kemampuan komunikasi mahasiswa, keterbatasan pembekalan Bahasa Jerman bagi dosen, konsekuensi pelaksanaan Tes Bahasa Jerman level A1, serta tips dan trik agar mahasiswa lebih mudah memahami dan berkomunikasi menggunakan Bahasa Jerman.

Usai pertemuan di aula, tim Goethe-Institut melanjutkan kunjungan ke Laboratorium Bahasa, Kelas Internasional Bahasa Jerman, serta Ruang Computer Based Test (CBT). Kegiatan evaluasi proses pembelajaran bersama pengajar perwakilan Goethe-Institut yang semula direncanakan berlangsung di Kelas Internasional Bahasa Jerman, dialihkan ke Ruang Perpustakaan Terpadu Poltekkes Kemenkes Maluku akibat adanya gangguan teknis.

Melalui kunjungan ini, diharapkan sinergi antara Poltekkes Kemenkes Maluku dan Goethe-Institut semakin kuat dalam mendukung peningkatan mutu pembelajaran Bahasa Jerman serta pengembangan program kelas internasional di masa mendatang.