GIZI

Pembentukan Program Studi D-III Gizi diawali dengan pembukaan Multi Stream Akademik pada tahun 1995 yang terdiri dari Akademi Kesehatan Lingkungan MSA Depkes Ambon, Akademi Gizi MSA Depkes Ambon, Akademi Keperawatan MSA Depkes Ambon. Berdasarkan SK Menkes RI Nomor 1207/Menkes-Kessos/SK/XI/2001 tentang Pembentukan Politeknik Kesehatan Malang, Palangkaraya, Surabaya, Banda Aceh, Ambon dan Ternate. Akademi Gizi berada di bawah Politeknik Kesehatan Ambon dan berubah menjadi Program Studi D-III Gizi. Pada tahun 2012 berdasarkan SK Kemendikbud Nomor 355/E/O/2012 tentang alih bina penyelenggaraan program studi pada Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Kementerian Kesehatan dari Kementerian Kesehatan kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Prodi Diploma III Gizi dipimpin oleh Ketua program studi yang dipilih, ditetapkan dan dilantik oleh Direktur dengan masa tugas 4 tahun dan dapat ditunjuk kembali 2 (dua) periode berturut-turut.

Visi 
“Terwujudnya Pendidikan Gizi Unggulan yang Menghasilkan Tenaga Vokasi Gizi Kompeten Berbasis Kepulauan di Tahun 2024”
Misi
Melaksanakan pendidikan untuk menyiapkan lulusan menjadi tenaga vokasi gizi yang kompeten berbasis kepuluan, melaksanakan penelitian dan pengabdian masyarakat dibidang gizi secara professional berbasis kepuluan, mengembangkan kerja sama lintas sektor baik dalam maupun luar negeri, mengembangkan sumber daya pendidikan sesuai dengan kebutuhan dan standar

Tujuan Prodi Diploma III Gizi adalah untuk menghasilkan tenaga gizi vokasional yang mampu :

  1. Menyiapkan lulusan menjadi tenaga vokasi gizi yang kompeten berbasis kepulauan,
  2. Menghasilkan karya ilmiah bidang gizi yang inovatif berbasis kepulauan,
  3. Melaksanakan pengabdian masyarakat di bidang gizi berbasis kepulauan,
  4. Meningkatkan kerjasama lintas sektor dalam maupun luar negeri guna menunjang, pengembangan tridharma perguruan tinggi dan pendayagunaan lulusan di era global,
  5. Meningkatkan SDM, sarana prasarana, dan pembiayaan sesuai standar dan kebutuhan.

Strategi :

  1. Penetrasi pasar yaitu pengembangan citra program studi dan pengembangan Sistem Informasi Manajemen
  2. Pengembangan pasar yaitu pengembangan kualitas lulusan dan kualitas sumber daya manusia serta sarana dan prasarana
  3. Pengembangan produk yaitu peningkatan hasil penelitian dan pengabdian masyarakat, budaya kerja dan budaya akademik, kemahasiswaan dan alumni
  4. Diversifikasi konsentrik yaitu kerja sama, aliansi strategis dan jejaring