SEJARAH POLTEKKES KEMENKES MALUKU
Sejarah keberadaan Poltekkes Kemenkes Maluku diawali dengan keputusan Kepala Pusat Pendidikan
Tenaga Kesehatan Depkes Rl Nomor 123/Kep/Diknakes/VII/1988, dan SK Menteri Kesehatan Rl
Nomor 14/Menkes/SK/I/1992 tentang pembentukan Pendidikan Ahli Madya
Keperawatan Depkes Ambon. Pada tahun 1995
diterbitkannya SK Kapusdiknakes Nomor HK.00.063.1.2660 tanggal 7 Agustus 1995 tentang Pembentukan
Pendidikan Diploma Tiga Terpadu Multi Stream Academic (MSA) di
Propinsi Maluku, Irian Jaya, Nusa Tenggara Timur dan
Timor-Timur, yang terdiri dari Akademi Keperawatan Depkes Ambon, Akademi
Kesehatan Lingkungan Depkes Ambon, Akademi Gizi Depkes Ambon, Akademi Kebidanan
Depkes Ambon. Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan Rl Nomor 298/Menkes-Kessos/SK/IV/2001 tahun
2001 tentang Pembentukan Poltekkes
Malang, Palangkaraya, Banda Aceh, Ambon dan Ternate, maka pada tanggal 16 April 2001 terbentuklah Organisasi Tata Kerja Poltekkes yang terdiri
dari tujuh institusi yaitu Jurusan Keperawatan Ambon, Jurusan Kebidanan Ambon,
Jurusan Kesehatan Lingkungan Ambon, Jurusan Gizi Ambon, Prodi Keperawatan
Masohi, Prodi Keperawatan Tual.
Politeknik Kesehatan Ambon digantikan namanya menjadi
Polteknik Kesehatan (Poltekkes) Kemenkes Maluku berdasarkan Peraturan
Menteri Kesehatan Nomor
890/Menkes/PER/VIII/2007 tentang Organisasi dan Tata Kerja Politeknik
Kesehatan. Poltekkes Kemenkes Maluku membawahi enam Program Studi
yaitu Program Studi Keperawatan Ambon, Program Studi Kesehatan Lingkungan,
Program Studi Gizi, Program Studi Kebidanan, Program Studi Keperawatan Tual,
dan Program Studi Keperawatan Masohi. Pada tahun 2011 dibuka dua Program Studi
baru melalui Surat Keputusan Kepala Badan PPSDM Kesehatan Nomor
HK.03.05/I/III/I/04260.1/2011 tentang pembukaan Program Studi Kebidanan
Saumlaki, dan SK Nomor HK.03.05/I.2/04532.2/2011 tentang Jurusan
Analis Kesehatan. Berdasarkan SK Kemenristekdikti Nomor: 586/KPT/I/2019 tentang
perubahan nomenklatur, nama Program Studi D-III Kesehatan Lingkungan menjadi
Program Studi D-III Sanitasi, dan Program Studi D-III Analis Kesehatan menjadi
Program Studi D-III Teknologi Laboratorium Medik.